Achmad Zaky Sang Pendiri dan CEO situs e-commerce BUKALAPAK.COM
mari kita awali dengan membaca doa.
perkenalkan sang pendiri dan CEO yang bernama Achmad Zaky, ini dia biografi singkatnya.
Nama : Achmad Zaky
Tempat & tanggal lahir : Sragen, 24 Agustus 1986
Kewarganegaraan : Indonesia
Agama : Islam
Profesi : Pendiri dan CEO Bukalapak.com
Istri : Diajeng Lestari
Anak : 1
Almamater : Pendidikan teknik informatika, ITB (2004)
Situs web pribadi : achmadzaky.com
situs web usaha : bukalapak.com
zaky adalah seorang entrepreneur, programmer, dan growth miner. di tahun 2010, Zaky membuat situs bukalapak, sebuah bisnis kecil menengah keatas dunia maya atau e-commerce platform. bersama dengan Xinuc sebagai CTO dan kemudian Fajrin Rasyid sebagai CFO, Zaky sendiri sebagai CEO di perusahaannya tersebut.
Achmad
zaky sudah menyukai dunia teknologi sejak duduk di bangku sekolah dasar. Ketika
itu, ia bahkan telah memiliki sebuah komputer pemberian pamannya dan berbagai
jenis koleksi buku tentang teknologi. Ketika SMA pun beberapa kali ia mendapat
penghargaan karena kepiawaiannya dalam dunia teknologi, salah satunya yaitu ia
berhasil menjuarai olimpiade sains nasional bidang komputer di tingkat
nasional. Keberhasilannya ini menghantarkannya memasuki perguruan tinggi
berkelas di indonesia yaitu, ITB. dia belajar sains komputer dari 2004 sampai 2009 di ITB. disamping mengurus bukalapak, dia juga penasihat beberapa startups seperti suitmedia, Hijup, dan Kitabisa.
awal karir
Siapa yang
tidak kenal dengan website jual beli bukalapak.com, website yang dikunjungi
oleh ribuan orang ini ternyata didirikan oleh seorang pria kelahiran sragen
pada tanggal 24 agustus 1986. Bukalapak adalah salah satu situs jual beli
paling aktif di dunia internet indonesia. Prosedur dan metode ditawarkan oleh
situs e-commerce yang satu ini benar-benar memihak kepada pengusaha-pengusaha
golongan usaha kecil menengah (UKM).
Bakat achmad zaky di bidang teknologi komputer memang sudah
tidak dapat diragukan lagi, semasa kuliah, ia tidak hanya aktif di kegiatan
akademis saja. Namun, ia juga aktif dalam berorganisasi serta mengikuti
berbagai kompetisi yang berhasil dimenanginya yaitu indosat wireless innovation
contest tahun 2007. Dimana melalui karyanya ini ia membuat suatu perangkat
lunak yang disebut mobisurveyor. Perangkat ini dapat melakukan perhitungan
cepat dalam sebuah survei dan masih banyak penghargaan-penghargaan lain yang
diterimanya selama duduk di bangku kuliah.
Karirnya ini berawal dari keaktifannya dalam berorganisasi
selama kuliah di ITB. Ia merupakan salah satu pencentus lahirnya cabang share
global student think-tank di ITB. Zaky juga disebut-sebut sebagai pendiri dari
sebuah organisasi entrepreneur club ITB yang kemudian dikenal dengan
technoentrepreneur club (TEC ITB). Dengan berbagai gebrakannya inilah, suatu
hari ia mendapat tawaran untuk membuat suatu aplikasi quickcount oleh salah satu
stasiun televisi di Indonesia yang bernilai 1.5 juta rupiah. Setelah lulus dari
ITB, ia juga mendirikan perusahaan yang bergerak di bidang jasa konsultasi
teknologi bernama suitmedia. Bahkan ia juga pernah mendirikan sebuah tempat
kuliner ayam yang modalnya ia peroleh dari menabung uang hasil menang berbagai
perlombaan yang pernah diikutinya. Zaky sempat meraih beasiswa studi ke Oregon State University dari pemerintah Amerika Serikat selama dua bulan pada tahun 2008. Selain itu, ia juga pernah mewakili ITB dalam ajang Harvard National Model United Nations 2009.
Melalui mimpinya yang besar dan berbekal ilmu IT serta
candunya terhadap dunia usaha, ia bermaksud mendirikan sebuah wadah transaksi
jual beli yang ia rencanakan akan digunakan untuk para pengusaha golongan UKM
berbasis dunia maya atau internet. Akhirnya bukalapak.com berhasil ia
selesaikan tepat pada waktunya walau dengan tampilan seadanya. Achmad zaky pun
mulai mengajak para pedagang-pedagang di mall untuk mencoba websitenya ini,
namun peminatnya masih sangat kurang hingga ia berhasil mendapatkan satu orang
saja. Namun, lambat lain usahanya ini berkembang, bukalapak makin banyak yang
menyukai hingga pada akhirnya memiliki sekitar 10.000 pedagan dengan ribuan
transaksi setiap harinya.
Achmad Zaky (CEO Bukalapak), Fajrin Rasyid (CFO Bukalapak) berhasil lolos dalam seleksi International Selection Panel (ISP) Endeavor ke-63 di Dubai sebagai entrepreneur Indonesia yang sukses. Dengan lolosnya mereka menjadi ISP Endeavor, mereka telah resmi menjadi Endeavor Entrepreneur. Para kandidat melewati beberapa tahapan seleksi yang ketat di tingkat lokal sebelum akhirnya dapat mencapai tahap akhir yaitu ISP. Proses interview di Indonesia berlangsung dalam periode 6-12 bulan. Setelah lolos, seleksi selanjutnya adalah wawancara selama tiga hari dengan pemimpin bisnis global dari network Endeavor. Endeavor Entrepreneur merupakan gerakan kewirausahaan yang fokus pada pengembangan high impact entrepreneurship.
Dengan menjadi Endeavor Entrepreneur, Achmad Zaky mendapatkan kesempatan untuk bertemu dan menghadiri mentor, network, talent, learning events, investor, serta Endeavor Entrepreneur lain dari seluruh dunia. Sejumlah nama besar dalam network Endeavor antara lain pimpinan tertinggi di perusahaan sekelas LinkedIn, Omidyar (network yang didirikan oleh pemilik eBay), Amazon.com, Microsoft, Google dan masih banyak lagi.
Endeavor entrepreneur
Bukalapak didirikan oleh Achmad Zaky (Chief Executive Officer dan Founder), Nugroho Herucahyono (Co-Founder dan Chief Technology Officer), dan Fajrin Rasyid (Co-Founder dan Chief Financial Officer) pada 2010. Bukalapak saat ini telah berkembang dengan pesat, dan dianggap berhasil menjadi high impact enterprise di Indonesia melalui bisnis marketplace online. Bukalapak ingin mendorong para UKM agar dapat memanfaatkan teknologi seperti internet untuk dapat memperluas pangsa pasar mereka. Para UKM dapat berjualan secara profesional dengan memanfaatkan platform Bukalapak, dan tentunya dengan sistem yang lebih aman dan terpercaya baik bagi para pelapak maupun para pembeli.
Bukalapak menyediakan kemudahan prosedur berjualan di Bukalapak dengan platform yang menarik dan mudah untuk dimengerti, terutama bagi para pengusaha kecil-menengah untuk berjualan online. Bukalapak berharap dapat memberikan nilai tambah menuju Indonesia yang lebih baik. Bukalapak juga akan terus meningkatkan teknologi, fitur, dan keamanan yang kami miliki demi kemudahan para pengguna.
kehidupan pribadi
Minggu, 17 Oktober 2010, Zaky mengakhiri masa lajangnya dengan menikahi Diajeng Lestari. Zaky menularkan visinya pada sang istri untuk memanfaatkan internet dalam berbisnis. Istrinya yang memang sudah jenuh menjadi karyawan dan sulit menemukan hijab yang akan dikenakan dalam kesehariannya mencetuskan ide untuk membuat situs komersial yang mengkhususkan diri pada penjualan busana muslimah. Zaky mendukung penuh ide tersebut dan membantu Istrinya mendirikan hijup.com pada tahun 2011.[8]Sampai saat ini, mereka telah dikarunia seorang anak yang diberi nama Laiqa Anzani. Nama Laiqa kemudian dipakai sebagai nama Majalah gaya hidup yang sangat terkenal di kalangan hijabers.
penghargaan satyalancana wirakarya
Achmad Zaky menerima Tanda Kehormatan Satyalancana Wira Karya pada 21 Juli 2016 yang diserahkan langsung oleh Presiden Joko Widodo di Jambi[9]. Tanda Kehormatan ini merupakan penghargaan negara yang diberikan oleh Presiden atas jasa dan darma bakti seseorang kepada bangsa dan negara sehingga bisa dijadikan teladan bagi orang lain [10].
Achmad Zaky dianggap telah berperan secara aktif memajukan perekonomian pelaku UKM melalui online marketplace dengan memanfaatkan teknologi internet untuk memperluas pangsa pasar UKM serta memanfaatkan platform Bukalapak yang telah dirintisnya sehingga berdampak tinggi terhadap masyarakat (high impact).
achmadzaky.com
profilpedia.com
wikipedia.com